Penelitian Bahan Herbal yang dapat di komersilkan

Pengembangan obat berbasis bahan herbal berkembang dengan sangat cepat. Namun, masalah utama penyedian bahan obat herbal yang terstandarlisasi di Indonesia adalah kurangnya pengetahuan dan prasarana prasarana penunjang standarlisasi oleh kalangan industri herbal terutama industri kecil dan menengah.

Sumber : https://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/18/09/08/peqvh9415-penelitian-di-bidang-herbal-sangat-dibutuhkan

Standarlisasi obat berbahan alam atau herbal

Standarlisasi menurut Standar Nasional Indonesia [SNI] adalah proses merumuskan, menetapkan, menerapkan dan merevisi standar [dilakukan oleh pihak terkait]. Bahan alam seringkali di peroleh dari berbagai sumber dan lokasi tempat tumbuh, varietas berbeda, umur tanaman berbeda dan masa panen yang berbeda. Sehingga akan dapat variasi kandungan dan efek yang di hasilkan.

Tumbuhan sebagai sumber bahan baku obat bahan alam dapat di klarifikasikan menjadi dua :

1. Tumbuhan liar : tumbuhan yang secara alami tanpa sengaja di tanam
2. Tumbuhan budi daya : tumbuhan yang sengaja di tanam oleh manusia

Pengobatan menggunakan bahan herbal atau bahan alam sudah di lakukan sejak jaman dahulu dan sangat manjur khasiatnya, Untuk itu PT Nanotech herbal Indonesia dapat membantu atau bekerja dengan pihak pihak baik itu industri swasta, industri pemerintah maupun kalangan pengusaha dalam  melakukan penelitian bahan herbal untuk obat obatan di Indonesia.

Yang nantinya hasilnya dapat di komersilkan untuk masyarakat banyak